Velg Mobil |
Blog Exlusife - Selama ini pasti para car enthusiast sering menemukan velg replika baik buatan Taiwan, China, bahkan Indonesia. Umumnya velg replika di jual dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan velg original. Tentu para car enthusiast yang masih awam merasa khawatir dengan kualitas velg replika. Velg replika yang beredar umumnya menirukan velg original seperti BBS, Alpina, AMG, dan lain - lain.
Bagi para pecinta otomotif yang paham biasanya tidak terlalu khawatir karena bisa membedakan mana yang asli dan mana yang replika. Velg replika juga terdapat banyak macamnya, hingga ada yang memiliki lisensi dari pabrikan resmi untuk menggunakan model yang sama dengan harga yang lebih terjangkau dan kualitas lebih baik dibandingkan replika lainnya.
Velg original umumnya buatan Jepang, German, Italy, Prancis. Material yang digunakan pabrikan original tentunya memiliki kualitas yang lebih bagus, padat, dan lebih ringan. Tidak dipungkiri, velg original memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan replika. Para car enthusiast tidak perlu khawatir karena tidak semua velg original harganya mahal.
Sekilas hanya sedikit perbedaan yang terlihat dari velg original dan replika, tentu yang membedakan adalah kualitas dari material yang digunakan. Perbedaan secara sekilas bisa terlihat dari warna yang dimiliki oleh velg. Biasanya para pedagang tidak menyebutkan velg tersebut asli atau replika, tetapi sebagian pedagang menyebutkan dan menjelaskan tentang velg original dan replika. Berikut perbedaan antara velg original dan replika:
1. Material
Umumnya velg original memiliki material yang sangat kuat, ketika terjadi benturan keras velg original tidak mudah peyang hingga pecah terkecuali terjadi benturan yang memang keras seperti menghantam tembok atau tabrakan pada kecepatan tinggi. Velg replika memiliki material tidak sekuat velg original, maka harus lebih berhati-hati pada saat penggunaan velg replika. Velg original ketika rusak atau peyang masih bisa balik normal dengan cara di servis di toko velg dan replika umumnya tidak dapat diservis.
2. Bentuk
Velg original umumnya memiliki bentuk yang tidak kaku, karena merea yang membuat design velg tersebut pertama kali. Pabrikan velg original pasti memperhitungkan secara detail velgnya sebelum diproduksi masal. Velg replika memiliki bentuk yang sedikit kaku, sekilas mirip akan tetapi jika ditegaskan sedikit berbeda. Perbedaannya hanya sedikit.
3. Cat
Velg original umumnya memiliki warna yang umum seperti silver, gold, biru, bronze, putih, dan sebya. Velg replika umumnya memliki warna yang lucu, tetapi tetap memproduksi warna umumnya. Kualitas cat yang cukup berbeda, velg original terlihat lebih glossy dan jika ada warna chrome maka akan terlihat seperti pelangi ketika terkena cahaya.
4. Baut
Velg replika umumnya memiliki lubang baut 8 bagi yang pcd 4 dan ada juga yang single pcd. Velg original umumnya single pcd, dan ada juga yang double pcd akan tetapi hanya beberapa jenis velg saja. Kemudian baut pada velg 2 piece atau 3piece, pada velg tipe ini jika velg original maka baut tersebut akan tembus. Baut tersebut berfungsi untuk melebarkan lips velg sehingga muka velg bisa dilepas pasang bertukar lips untuk lebih lebar. Baut tersebut ada di velg replika, tetapi hanya sekedar hiasan agar terlihat 2 piece look atau 3 piece look.
5. Bobot
Velg replika umumnya memiliki bobot yang lebih berat dibandingkan velg original. Bagi modifikator yang paham pasti lebih memilih velg original, karena bobot yang ringan tidak membuat kaki-kaki cepat aus atau umurnya menjadi pendek. Velg original biasanya diproduksi menyesuaikan pada bobot mobil yang akan dipasangkan sehingga bobotnya menyerupai velg bawaan pabrik atau OEM. Contohnya pada velg Yokohama Super Advan buatan Jepang, yang dikhususkan untuk mobil Jepang PCD 5x114, sehingga mobil tidak terasa menggunakan velg besar dan lebar, serta konsumsi BBM yang hampir sama ketika menggunakan velg OEM.
6. Tulisan Made In yang ada dibalik velg
Perhatikan tulisan made in yang ada di balik velg, made in menentukan velg tersebut terbuat dari mana. Biasanya para car enthusiast melihat betul-betul tulisan tesebut. Emboss pada velg juga bisa membedakan. Embos merk velg biasanya dicetak bersamaan dengan velg dan bukan di ketrik.
7. Harga
Harga pasti menentukan kualitas, anda tidak perlu khawatir ketika menjatuhkan pilihan pada velg original. Velg original umumnya lebih mahal daripada velg replika, tetapi velg tersebut bisa dijual kembali dengan harganya sama seperti anda beli atau bahkan bisa lebih mahal. Karena velg original masih banyak diminati oleh para pecinta mobil, terlebih anda memiliki velg yang terhitung jarang di Indonesia.